Contoh Usaha Perikanan yang Prospek dan Mudah Dijalankan
Sebagai negara maritim, Indonesia memiliki ragam jenis ikan yang dapat ditangkap di laut lepas atau dibudidayakan. Ada banyak contoh usaha perikanan yang sudah berjalan di masyarakat. Semua saling menopang dan silih berganti dalam memenuhi kebutuhan pasar.
Bisnis di bidang perikanan nyatanya memang memiliki peluang dan potensi yang sangat menjanjikan. Banyaknya jenis usaha pada bidang tersebut menjadikan celah baru di pasar. Untuk itu, simak beberapa usaha perikanan yang bisa Anda coba kembangkan di rumah.
Penangkapan Ikan
Jenis usaha yang pertama adalah penangkapan ikan. Penangkapan yang dimaksud adalah bukan pada area budidaya. Artinya, ikan berada di alam liar dan terus berkembang. Beberapa contoh tempat tersebut seperti rawa, muara, sungai, bengawan, laut, dan danau.
Masing-masing tempat memiliki metode penangkapan, modal, dan peralatan yang tidak sama. Ada banyak faktor lain yang membedakan usaha penangkapan ikan di masing-masing tempat diatas. Tak heran jika Anda akan menemui banyak variasi pada usaha sejenis.
Budidaya Ikan
Berbeda dengan contoh usaha perikanan sebelumnya, budidaya ikan menjadi kegiatan yang disengaja untuk kemudian dipanen. Panen akan dilakukan ketika batas waktu sudah mencukupi atau potensi keuntungan yang diperoleh cukup bagus.
Pada jenis kedua ini, Anda harus menyiapkan lahan dengan luas yang cukup untuk membuat kolam atau tambak. Pada era kekinian, mulai muncul beragam ide budidaya ikan di lahan terbatas. Caranya yaitu dengan memanfaatkan ember berkapasitas cukup besar dan lebar.
Beberapa jenis ikan yang sering dibudidayakan di antaranya adalah lele, nila, gurame, patin, bandeng, bawal, emas, tombro, kerapu, dan lain sebagainya. Anda hanya perlu memilih jenis ikan yang mudah beradaptasi dengan lingkungan sekitar rumah.
Supplier Kebutuhan & Peralatan
Memulai usaha dalam bidang perikanan tidak harus bergelut dan bau ikan setiap hari. Anda bisa mencoba alternatif lain yang lebih mudah untuk dilakukan, yaitu menjadi supplier kebutuhan dan peralatan perikanan.
Anda dapat menjual berbagai pakan, vitamin, dan obat untuk ikan budi daya atau menjual perlengkapan yang dibutuhkan. Contohnya seperti terpal kolam, bak penampungan benih, akuarium, kotak pendingin, dan lain sebagainya.
Akomodasi Hasil Perikanan
Contoh usaha perikanan yang keempat adalah Akomodasi pengangkutan ikan atau hasil periikanan. Modal utama yang ditbutuhkan yaitu kendaraan dan uang tentunya. Selebihnya Anda tinggal mengasah mental dan kemampuan negosiasi saat bertransaksi.
Pengolahan Ikan
Pengolahan ikan juga termasuk dalam usaha perikanan yang cukup menjanjikan. Sebagaimana diketahui bahwa kandungan gizi dalam ikan sangat tinggi sehingga banyak diminati masyarakat. Hal itu membuat kuliner berbahan dasar ikan menjadi primadona dan tetap eksis.
Selain pengolahan ikan yang bersifat langsung, Anda juga bisa mencoba ke olahan lainnya. Abon, kerupuk ikan, presto, otak-otak, dan pempek menjadi alternatif pilihan produk usaha. Sesuaikan dengan kesukaan dan kemampuan Anda.
Pemasaran Ikan
Pemasaran ikan memiliki kesamaan dengan distribusi ikan. Perbedaannya adalah pada tempat atau segmentasinya. Apabila akomodasi hasil lebih tertuju ke pabrik-pabrik besar, tempat pelelangan, atau tujuan ekspor, maka pemasaran menjangkau pada area yang lebih sempit.
Modal yang dibutuhkan pun sama, yaitu kendaraan sebagai pengangkut barang dan uang untuk transaksi. Kemampuan negosiasi dan mental juga tetap dibutuhkan dalam usaha pemasaran ikan untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal.
Semua contoh usaha perikanan diatas dapat dilakukan menyesuaikan dengan berbagai faktor dan kondisi. Akan lebih baik dan maksimal saat Anda memilih jenis usaha yang mendukung dengan lingkungan sekitar.