Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tips Menjalankan Bisnis Ikan Hias dengan Untung Besar

Ikan hias menjadi bisnis yang populer saat musim pandemik seperti saat ini, karena orang-orang memanfaatkan waktu luang mereka di rumah masing-masing. Terlebih lagi ikan hias adalah koleksi yang cukup populer di Indonesia. Jadi prospek bisnis ikan hias bisa dikatakan cukup menjajikan.

Bisnis ini bisa dijalankan dengan modal yang minim namun bisa menghasilkan keuntungan berlipat-lipat, bahkan bisa 3-10 kali lipat. Hal tersebut bergantung pada keunikan corak yang dimiliki ikan. Jika ingin memulai bisnis ini, ada beberapa tips yang harus Anda simak terlebih dahulu.

Memilih Jenis Ikan Hias untuk Konsumen Menengah dan Menengah ke Bawah

Hobi ikan hias diminati hampir oleh seluruh kalangan. Tidak hanya orang-orang yang memiliki kolam ikan yang luas, namun akuarium kecil atau toples kaca juga dimanfaatkan untuk hobi ini. Orang-orang kelas menengah dan menengah ke bawah umumnya mengkoleksi ikan hias air tawar.

Ikan hias jenis ini memiliki perawatan yang cukup mudah, serta tidak membutuhkan biaya ekstra. Contohnya seperti ikan cupang dan koki. Selain itu modal yang dikeluarkan juga tidak terlalu tinggi, sekitar Rp100.000-Rp500.000 Anda sudah bisa memiliki bisnis ini.

Tempat yang diperlukan juga tidak terlalu luas, serta pangsa pasar yang lebih luas. Peminat ikan hias air tawar seperti cupang, biasanya dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa.

Memiliki Pengetahuan Tentang Ikan Hias

Usaha ikan hias sekilas terlihat gampang, karena Anda hanya perlu memasukkan ikan ke dalam aquarium kemudian memberinya makan dan menunggu pembeli. Namun semua tidak hanya itu, Anda harus memiliki pengetahuan yang baik tetntang cara merawat ikan.

Pengetahuan ini termasuk cara memberi makan, jenis makanan, serta cara mengembang biakkannya. Hal tersebut penting Anda ketahui, untuk meminimalisir kegagalan dan resiko ikan yang cepat mati. Ada baiknya Anda mempelajari mengenai budidaya ikan hias sebelum memulai usaha.

Fokus pada Satu Jenis Ikan

Jika Anda adalah pemula pada bisnis ikan hias, ada baiknya fokus untuk menjual satu jenis ikan hias saja. Hal ini akan memudahkan Anda dalam perawatan, dan memberikan kesempatan untuk libah banyak belajar, dibandingkan mengembang biakkan berbagai jenis ikan pada satu waktu yang sama.

Apabila mengembang biakkan satu jenis ikan saja, Anda bisa mempelajari lebih detail mengenai budidaya jenis ikan hias tersebut. Sehingga potensi keberhasilan akan jauh lebih tinggi. Sebab setiap ikan hias memiliki perlakuan yang berbeda-beda dalam hal perawatan.

Menjual Keperluan Ikan Hias

Agar keuntungan yang diperoleh semakin maksimal, Anda bisa menjual pernak-pernik tentang ikan hias, misalnya seperti bibit ikan, makanan ikan, tempat akuarium, aksesoris akuarium. Aksesoris ini bisa berupa batu, tanaman plastik, terumbu karang dari plastik, dsb. Bahkan Anda juga bisa menjual vitamin atau obat-obatan untuk ikan hias.

Lokasi Usaha

Pemilihan lokasi yang strategis, adalah tips yang selanjutnya. Pastikan tempat Anda memulai usaha ini adalah lokasi yang strategis serta mudah dijangkau banyak orang. Display tempat usaha Anda semenarik mungkin, agar menarik perhatian orang untuk berkunjung.

Apabila Anda ingin meminimalisir budget, Anda bisa menggunakan halaman depan rumah ataupun ruko dengan harga sewa yang rendah. Namun tetap saja lokasi juga harus Anda pertimbangkan strategis atau tidak.

Promosi Secara Online

Strategi pemasaran yang tepat juga menjadi salah satu faktor yang berpengaruh dalam menjalankan usaha Anda. Anda bisa memanfaatkan platform media sosial, blog, ataupun e-cpmmerce untuk memasarkan bisnis ikan hias ini.

Anda dapat mengupload gambar semenarik mungkin, serta jangan lupa mencantumkan alamat atau cara pembelian yang lengkap. Untuk menambah pangsa pasar, Anda dapat bergabung dengan komunitas pecinta ikan hias di media sosial.